Minggu, 09 Mei 2021

Bijak Dalam Bersosial Media

Perkembangan dan penggunaan media sosial saat ini yang sangat cepat dalam komunikasi. Hal ini karena media sosial digunakan sebagai tempat untuk menyampaikan pendapat, berbagai opini, dan meningkatkan diskusi dan membangun hubungan dengan orang lain. Namun, media sosial penting untuk digunakan secara cerdas dan sehat. Bermedia sosial memberikan peluang bagi generasi muda untuk merefleksikan nilai-nilai Revolusi Mental melalui berbagai platform media sosial. Revolusi Mental sendiri adalah gerakan untuk mengubah cara pandang, cara pikir, sikap, perilaku, dan cara kerja bangsa Indonesia yang mengaci nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong berdasarkan Pancasila yang berorientasi kemajuan, agar Indonesia menjadi negara uang maju, modern, makmur, sejahtera, dan bermartabat.

Akan tetapi tidak semua penguna media social secara bijak.Terkadang penguna media social Melakukan secara yang tidak ada manfaatnya hanya membuang waktu,setiap penguna media social harus mempunyai sikap bijak dan bertanggung jawab.dikarenakan media social sangatlah berpengaruh dan berperan penting jangan sampai penguna media social seperti menyebarkan hoax,,penyebaran ujaran kebencian,mengadu domba,pecemaran nama baik,memfitnah dan hal-hal yang bisa merugikan banyak pihak.Penguna media sosial harus bijak tidak memberikan data pribadi pada umum seperti jangan memposting konten secara asal-asalan.Jangan sampai penguna media social dapat menyingung pihak lain.Harus menjaga etika.Atitude dimedia social haruslah dijaga dikarenakan media social memang memberikan kebebasan bagi para pengunanya.Akan tetapi bukan berarti pengguna media social harus bebas dalam beretika.Hindarilah pengunaan kata kasar,kata-kata mengandung kebencian hormatilah setiap penguna media social yang lain agar menjadi bijak dalam bermedia social.

Di tengah pandemi covid-19, konsumsi medsos masyarakat cenderung meningkat. Hal ini lantaran adanya kebijakan physical distancing yang dikeluarkan pemerintah. Alhasil, aktivitas komunikasi masyarakat Indonesia lebih banyak dilakukan di medsos. Bahkan, sebagian besar masyarakat tidak hanya menggunakan medsos sebagai media komunikasi, tapi juga sumber informasi yang dipercayai.

Padahal, tidak semua yang diunggah di medsos merupakan berita yang valid atau malah bisa jadi berita hoaks (informasi yang tidak benar). Parahnya lagi, pengunggah medsos tidak tahu jika informasi yang disebarkan merupakan berita hoaks. Hal ini lantaran kebanyakan pengguna medsos tidak mengecek kebenaran informasi yang didapatkan terlebih dahulu. Bahkan, menurut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), hingga 5 Mei 2020, mencatat sebanyak 1.401 konten hoaks dan disinformasi terkait covid-19 yang beredar di masyarakat.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kepedulian Sosial

Kepedulian sosial yaitu sebuah sikap keterhubungan dengan kemanusiaan pada umumnya, sebuah empati bagi setiap anggota komunitas manusia. Kep...